Kepulauan Tanimbar – Maluku – (SIN) – Desa Werain adalah salah satu wilayah yang merupakan bagian dari Kecamatan Selaru Kabupaten Kepulauan Tanimbar Maluku. Namun naasnya sampai saat ini kondisi jalan menuju pemukiman desa itu sangat memprihatinkan. Hal tersebut sangat nampak disaat anda melakukan perjalanan menggunakan kendaraan roda dua atau roda empat, terasa seperti bermain gelombang, pastinya badan anda terasa seperti remuk karena bantingan.
Beberapa warga desa Werain “David Fordatkosu, Noce Matruti, Sostenes Boinsera”kepada media ini Selasa (21/10/2025) mengatakan bahwa jalan menuju desa Werain sangat memprihatinkan, berlubang, bergelombang, entah sampai kapan kondisi ini terus bertahan. Lebih parahnya lagi jika ada ibu hamil yang diantar ke puskesmas, dapat dibayangkan resikonya bagaimana? Kami juga tidak tahu siapa yang bertanggungjawab soal jalan ini, berulang kali disampaikan di Musrembang Kecamatan, tapi sepertinya hanya angin lalu. Hingga kini jalan ke desa kami tidak ada perbaikan atau pembangunan. Padahal kami sangat berharap kiranya dibuat jalan Aspal Lapen (Lapis Penetrasi) saja, kami sudah bersyukur, keluh mereka dengan penuh prihatin.
Sudah 80 tahun Republik ini merdeka, tetapi kami disini sepertinya masih terjajah. Sila keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, belum terwujud. Kami berharap ini menjadi perhatian serius oleh pemerintah daerah maupun lembaga Legislatif KKT, tutup mereka.
Dari pantauan media ini dilapangan jalan menuju desa Werain sangat memprihatinkan, mobil pick up yang ditumpangi yang seharusnya bisa menempuh dalam waktu 30 menit, namun karena kondisi jalan yang bergelombang dan berlubang perjalanan memakan waktu 1 jam dengan jarak tempuh kurang lebih 9 kilo meter dari jalan Nasional ke pemukiman desa itu.
** dp **
