Kepala SDN 1 Harapan Rejo Diduga Kabur Saat Dikonfirmasi Tim Media Yang Tergabung di DPC JMI Lampung Tengah

Lampung Tengah – (SIN) – Pada saat awak media mengunjungi salah satu sekolah dasar (SD) negeri di kecamatan Seputih Agung untuk konfirmasi terkait, guru pppk dan buku LKS/sejenisnya, Selasa 18 September 2025.

Pada saat bertemu kepsek yaitu pak Karno, mempersilahkan kalau mau konfirmasi apa yang mau ditanya nanti dijawab.

Perkenalkan pak nama saya Dedy Afery Yansyah, dari media SUARAINVESTIGASINEWS dan KORANINDONESIAMAJU ID mau konfirmasi terkait dana bos SDN 1 Harapan Rejo dari tahun 2023 – 2025 tahap 1, tolong pak data bos yang kami miliki ini tolong di ceklis. ” Baik mas kita cocok an dulu dengan data di sekolah” Ucap pak karno.

Saat mempertanyakan tentang guru PPPK dan dana perpustakaan/layanan pojok baca, kepala sekolah mengatakan “PPPK yang menerima SK tahun 2023 hanya 2 orang, 2024 tidak ada, 2025 hanya 1 orang gitu juga belum menerima SK PPPK paruh waktu”. Setelah itu kepala sekolah menerima telfon dan beliau berkata kepada awak media, ” maaf mas saya tidak bisa menjawab konfirmasi dan saya mau pergi ke gunung sugih.

Perilaku kepala sekolah dan sikap yang sangat tidak patut di contoh, seharusnya sebagai kepala sekolah SDN 1 Harapan Rejo, beliau yang juga kuasa pengguna anggaran menunjukkan sikap yang positif memberikan informasi kepada awak media. Karena guru itu jadi panutan serta memberi contoh yang baik, bukan main kabur seakan-akan enggan memberikan jawaban yang dipertanyakan media,” kata Dedy.

Namun sangat disayangkan prilaku kepala sekolah diduga kabur tidak patut ditiru, beliau ini selain kepala sekolah juga selaku kuasa pengguna anggaran dana BOS yang seharusnya dimintai keterangan dan memberikan gak jawab kepada awak media, kalau tidak mau di konfirmasi media jangan jadi kepala sekolah silahkan jadi guru biasa saja,” ucap Dedy.

(Tim)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *