Sidoarjo – Jawa Timur – (SIN) – Polri melalui Tim DVI Polda Jawa Timur (Jatim) berhasil mengidentifikasi 50 jenazah korban robohnya bangunan Pondok Pesantren Al-Khoziny, dilakukan di RS Bhayangkara, Surabaya, Jumat (10/10). Sampai saat ini total 50 jenazah dari 67 kantong berhasil dikenali. Proses identifikasi dilakukan dengan metode medis, pemeriksaan gigi, dan DNA. Upaya ini dilakukan untuk memberikan kepastian kepada keluarga korban dan memfasilitasi proses pemakaman. Tim forensik gabungan bekerja secara ilmiah meski menghadapi tantangan kondisi sampel yang memburuk.
“Kami mohon kesabaran keluarga karena proses ini memerlukan ketelitian dan waktu,” ujar Kabiddokkes Polda Jatim Kombes Pol Dr. dr. M. Khusnan Marzuki.
(Red)
